Rabu, 21 Juni 2017

Ternyata Inilah Alutsista Misterius TNI yang Membuat Gelisah Negara Tetangga

KRI Trisula 404
Adanya ajang perlombaan senjata (Arms Race) diantara kawasan yang belum tercipta sebuah aliansi adalah hal yang wajar. Memasuki abad 21, kawasan Asia khususnya Asia Pasifik mulai dimeriahkan dengan perlombaan kepemilikian Alutsista (Alat utama sistem Persenjataan) canggih. Ini tak lepas dari meningkatnya suhu perekonomian dunia yang kini bermigrasi dari Eropa/Amerika ke Asia.
 
Negara-negara yang paling antusias dalam kompetisi adu senjata biasanya terdorong oleh adanya permusuhan terselubung atau karena ada ancaman yang sangat serius dari negara sekitarnya, diantaranya Iran, China, India, Korea Selatan, Jepang, Malaysia, Singapura, Pakistan, Vietnam, Australia dan Indonesia.


Jika diantara negara ini berencana atau tengah membeli Alutsista Strategis, maka negara sekitarnya akan turut terkompor untuk melakukan hal yang seirama, Jenis Alutsista tandingannya berbeda beda tergantung pada kebijakan politis dan anggaran yang dimiliki. Terkadang, ajang perlombaan senjata ini dapat dianggap sebagai situasi yang riskan berpotensi meng-unstabilkan kedamaian dan keseimbangan kawasan.

Beberapa negara berpandangan, bahwa aktivitas saling unjuk gigi senjata strategis sangat tidak direkomendasikan karena akan timbul konsekuensi-konsekuensi yang tak diharapkan, seperti yang tadi dituliskan, mengancam kestabilan dan ketenangan kawasan. Sehingga, Negara tersebut memilih mengambil kebijakan yang bersifat unpublicated, top secret, dan terselubung terkait rencana atau kepemilikan Alutsista Strategis.


Kebijakan inilah yang sepertinya dikerjakan oleh militer Indonesia (TNI) semenjak program pengadaan Alutsista (Minimum Essential Forces) Dicanangkan sejak Pemerintahan Presiden SBY. Alutsista Rahasia TNI, tak semua pengadaan senjata utama TNI dipublikasikan pada khalayak umum demi menjaga sebuah kepentingan khusus dan strategis, salah satunya adalah menutupi kekuatan TNI yang sebenarnya dengan tujuan membingungkan pihak asing yang ingin bermain main dalam mengganggu kedaulatan dan integritas nasional Republik Indonesia.

Program MEF dicanangkan dengan rapi dan pasti. Insiden-insiden pelanggaran kedaulatan berangsung berkurang drastis, gerakan MEF dapat dianggap berhasil menggetarkan pihak asing, rakyat khususnya warga para military enthusiast bersuka cita. Dimasa MEF inilah kemudian beredar banyak bisikan gaib dan gosip tentang aktivitas rahasia Kementrian Pertahanan/TNI terkait pembelian Alutsista Menakutkan yang masuk dalam daftar kebijakan sangat dirahasiakan. 

Keberadaan Alutsista ini menjadi topik/bahan perbincangan ramai yang memikat diforum forum militer, saling tebak dan analisa yahud menyeruak dimana mana. 

Dari informasi yang dikutif dari JakartaGreater dan berbagai media massa, program / kegiatan prioritas dari pengadaan alutsista TNI dalam rangka pemenuhan MEF yang tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah tahun 2017 di bidang pertahanan adalah :

1). Kontrak efektif untuk 22 jenis Alutsista Strategis.
2). Kontrak efektif untuk 20 jenis Alutsista produksi industri pertahanan.
3). 24 unit panser pengganti Sarasen dan Saladin.
4). 20 Unit meriam Artileri Medan (Armed).
5). Pengadaan lanjutan helikopter Apache.
6). 8 jenis munisi senjata KRI
7). Satu Satbak rudal jarak sedang.
8). 14 unit rudal air to air.
9). 55 unit kendaraan taktis (Rantis).

Pengadaan alutsista di atas, dilakukan bersamaan dengan penguatan industri pertahanan, dengan sasaran :

1) Pengembangan Pesawat KFX/IFX
2) Pembuatan prototype medium tank
3) Transfer of Technology Rudal C-705
4) Habituation roket R-Han 122 B

Alutsista Baru TNI

1. Kapal selam Chang Bogo Class (KRI Nagabanda 403)
Kapal selam Chang Bogo Class (KRI Nagabanda 403) yang dipesan Indonesia dari Korea Selatan. Kapal selam ini rencananya akan dikirim ke Indonesia pada tahun 2017. Saat ini kapal selam pertama yang diberi nomor lambung 403 sudah hampir 75% rampung.

KRI Nagabanda 403
Kapal selam Chang Bogo pesanan Indonesia segera dikirimkan pada tahun 2017 dan 2018 nanti. Saat ini kapal selam pertama yang diberi nomor lambung 403 sudah hampir 75% rampung.

Bagian lambung dan pisau propulsi sudah rampung, kemungkinan pemasangan instalasi bagian dalam kapal selam yang masih diselesaikan.

Nantinya setelah rampung 100%, Chang Bogo masih harus menyelesaikan uji apung, uji penyelaman dan uji pelayaran, termasuk uji penembakan dengan amunisi dummy dan amunisi tajam.

Kapal selam Chang Bogo adalah versi improved dari kapal selam type 209/1200. Digunakan secara spesial oleh Angkatan Laut Korea Selatan, dan Indonesia akan menjadi negara kedua yang mengoperasikannya. Bahkan disinyalir, dimasa depan Chang Bogo juga akan mengalami ‘Improvisasi’ untuk menyesuaikannya dengan keinginan dan kondisi geografis Indonesia.

Mengunakan mesin diesel Type 12V493 AZ80 GA31L dan baterai Lithium-ion, Chang Bogo mampu melaju dengan kecepatan 11 knot di permukaan dan 21,5 knot di bawah permukaan, dengan jangkauan operasional hingga 20 ribu km.

Dari sisi persenjataan, Chang Bogo dilengkapi 8 lubang torpedo berukuran 533 mm yang terintegrasi dengan rudal anti kapal UGM-84 Harpoon. Chang Bogo juga mampu memuat 28 ranjau laut.

2. Kapal Selam KRI Trisula 404
Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering Korea Selatan, juga sedang membangun hull kapal selam kedua yang dipesan oleh Indonesia. Anak panah di atas menunjukkan, kemungkinan KRI Trisula 404. Adapun Kapal selam ketiga rencananya dibangun di Surabaya, Indonesia.
KRI Nagabanda 403 akan diserahkan  tahun 2017, sementara KRI Trisula 404 diserahkan  tahun 2018. KRI Nagarangsang 405  jika tidak ada aral melintang, akan dibangun di Surabaya, untuk kemandirian militer Indonesia.
KRI Trisula 404
Kapal Selam KRI 403 dan 404, lebih besar dari KRI Cakra class, karena memiliki bobot 1400 ton, sementara KRI Cakra adalah refurbished Type 209/1300, 1300 ton.

Kapal selam ini dilengkapi dengan torpedo dan peluru kendali. Adapun naval combat management system-nya menggunakan MSI-90U Mk 2, Kongsberg Defence Systems. Untuk navigasi, kapal selam ini menggunakan Sagem’s Sigma 40XP inertial navigation system dan Integrating Navigation and Tactical Systems, OSI Maritime Systems ECPINS-W.

3. Bom BT-500 Amunisi F-16
Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI AU (Dislitbangau) berhasil membuat sejumlah bom-bom terbaru untuk amunisi pesawat F-16, diantaranya adalah BTN-100, BT-200 dan BT-500. Kedua bom ini telah mendapat sertifikasi siap digunakan oleh pesawat tempur F-16 termasuk versi Block 52/ID yang baru datang dari Amerika Serikat
Mie Syamyang Mengandung Babi ? Yuk cek Penjelasannya !!

Mie Syamyang Mengandung Babi ? Yuk cek Penjelasannya !!

(kiri ke kanan) Marketing Manager PT Korinus Jung Jun Suk dan Sales and Marketing Manager PT Korinus Endra Nirwana saat memberi pernyataan konferensi pers mengenai mie instan Samyang yang tak mengandung babi, di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (21/6/2017).
JAKARTA, - Akhir-akhir ini masyarakat diresahkan dengan mie instan asal Korea yang mengandung babi.
Adapun empat produk mie instan yang terbukti mengandung babi, menurut uji lab Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), adalahSamyang dengan nama produk U-Dong, Nongshim dengan nama produk Shin Ramyun Black, Samyang dengan nama produk Mi Instan Rasa Kimchi, dan Ottogi dengan nama produk Yeul Ramen.
Namun, ternyata ada mie Samyang yang juga sudah dipasarkan di minimarket dan pasaran, serta tak mengandung babi. Mie instan yang tak mengandung babi tersebut diimpor oleh PT Korinus.

"Di sini saya mau mengklarifikasi bahwa Samyang yang ditarik oleh BPOM bukan yang didistribusikan oleh PT Korinus. Jadi dengan pemberitaan tersebut, masyarakat banyak yang bertanya-tanya atasSamyang yang dipermasalahkan BPOM," kata Endra Nirwana, Sales and Marketing Manager PT Korinus, di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (21/6/2017).

Dia mengatakan, mie instan Samyang yang diimpor oleh PT Korinus sudah melalui proses izin edar BPOM. Kemudian, produk mie instan rasa Hot Chicken Ramen dan Cheese Hot Chicken Ramen sudah memiliki sertifikasi halal dari Korea Muslim Federasi.
Pihak PT Korinus, kata dia, juga sudah mendaftar sertifikasi halal ke Majelis Ulama Indonesia. Pendaftaran sudah dilakukan sejak 10 bulan lalu dengan nomor registrasi 16349.

"Berkas sudah diterima semua sama MUI dan 10 Juli akan dilakukan pre-audit," kata Endra.
Dengan demikian, dia meminta masyarakat untuk tak khawatir membeli mie instan Samyang yang ada di supermarket.
"Ada label PT Korinus di kemasannya berarti bisa dikonsumsi dan tidak perlu khawatir dengan kandungan atau kehigienisan yang merugikan," kata Endra

Senin, 19 Juni 2017

Bangga! Owi/Butet Tekuk Peringat 1 Dunia Di Final Indonesia Open 2017

Bangga! Owi/Butet Tekuk Peringat 1 Dunia Di Final Indonesia Open 2017

Tekuk Wakil China, Owi/Butet Juara Indonesia Open 2017
Ads by Kiosked
Tontowi-Liliyana Melaju ke Final Indonesia Open 

Pertandingan di Plenary Hall JCC, Senayan, Jakarta, Minggu 18 Juni 2017 ini berlangsung ketat sejak set pertama. Owi/Butet yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia di partai final mampu menunjukkan permainan terbaik mereka.
Kejar-mengejar skor terjadi di set pertama. Skor sempat imbang 17-17. Sempat terjadi deuce, hingga akhirnya Owi/Butet memenangkan set pertama dengan skor 22-20.
Owi/Butet sempat tertinggal di set kedua. Namun, dengan kegigihan mereka mampu menyamakan kedudukan menjadi 14-14.
Setelah itu, pasangan Indonesia ini tampil di atas angin. Mereka pun menang 21-15.
Owi/Butet memenangkan pertandingan dalam waktu 45 menit. Ini menjadi satu-satunya gelar yang diraih Indonesia di Indonesia Open 20

Sabtu, 17 Juni 2017

Ini Dia Tujuh Kehebatan Prestasi TNI Dimata Dunia Yang Bikin Indonesia Bangga

Ini Dia Tujuh Kehebatan Prestasi TNI Dimata Dunia Yang Bikin Indonesia Bangga

Ini Dia Tujuh Kehebatan Prestasi TNI Dimata Dunia
Nasional, isknews.com – Tentara Nasional Indonesia TNI merupakan garda terdepan dalam menjaga kedaulatan Negara Republik Indonesia ( NKRI ) Tentara yang lahir dari Rakayat manunggal bersama Rakyat di cintai Rakyat,di Segani Kawan dan di Takuti lawan serta menjadi kebanggan bagi bangsa Indonesia TNI sebagai pasukan Tempur yang handal & profesional telah banyak menorehkan prestasi gemilang yang di tercatat dengan tinta emas dalam sejarah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kehebatan,ketangguhan reputasi serta prestasi yang di raih TNI berhasil mencuri perhatian Dunia Internasional bahkan tak jarang banyak pihak terutama Militer dari Negara-Negara super power yang awalnya meragukan kemampuan TNI namun pada akhirnya mereka harus mengakui kehebatan TNI dan Belajar banyak hal dari TNI.
12141791_893238897431126_5947513140742782209_nPrestasi membanggakan TNI di dalam negeri terbukti dengan berulang kali berhasil menjaga Keutuhan NKRI dari gerakan-gerakan yang merongrong kedaulatan Negara,yang datang dari dalam maupun dari luar Negeri. Bahkan ketangguhan serta kemampuan tempur TNI sudah teruji dan terbukti pada masa-masa perjuangan merebut kemerdekaan dan perjuangan mempertahankan kemerdekaan /Republik Indonesia/
Prestasi yang pernah diraih pada TNI yang diakui dimata Dunia Antara lain adalah pada tahun 2008 TNI diakui oleh dunia sebagai pasukan eilit yakni Kopassus (Komando Pasukan Khusus) terbaik ke 3 di Dunia dibawah Special Air Service (Inggris) dan Mossad (Israel). Pada hal ini semua Negara dalam kemiliteran di Dunia mengirim pasukannya, sehingga Kospasus dihadapkan sebagai pasukan yang mampu bertahan tanpa adanya teknologi dan autsista yang canggih pada waktu itu.
Prestasi selanjutnya yang diraih TNI antara lain mengikuti misi memelihara perdamaian dunia sejak 8 januari 1957, dimana tentara Indonesia memiliki pasukan 1.700 personel yang diikuti dari 30 kali menadapatkan urutan ke 17 negara contributor terbesar pasukan dunia, pada saat itu pasukan sebagai Kontingen Garuda (KONGA).
Pada tahun 2011 TNI menunjukan eksisnya di mata dunia, pada tahun tersebut TNI mendapatkan penghargaan The Best Fair Play untuk Orienteering TNI dalam Olimpiade Militer Dunia ke-5 2011 di Brazil. Disusul dengan prestasi pada tahun 2013 & 2014. Dimana TNI mendapatkan juara umum ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) 2013 ke 23 di Mnyanmar dengan memperoleh 28 Mendali Emas. di Tahun 2014 TNI kembali jadi juara umum dalam kejuaraan Australian Army Skill at Arms Meeting (AASAM), dimana TNI di uji skillnya dalam menembak disebuah medan peperangan pada kompetisi ini tentara Indonesia berhasil meraih 32 mendali emas, 15 Perak dan 20 Perunggu.
Dengan kompetisi yang sama seperti tahun 2014, TNI kembali memperoleh keberhasilannya dalam skill menembak International di Brunei yang dinamakan Brunei International Skill Arms Meet (BISAM) tahun 2015 dengan memperoleh 34 mendali yang terdiri dari individu : 6 emas, 6 perak, 4 perunggu; kelompok: 14 emas, 3 perak, 1 perunggu.
Tak hanya prestasi yang diperoleh TNI kita, akan tetapi sebuah pencapaian yang tidak terduga diraih dengan mengharumkan nama bangsa Indonesia oleh TNI saat misi pengibaran sang Merah Putih di Gunung Everest, Dimana gunung everest merupakan gunung tertinggi di eropa yang diselimuti oleh salju yang begitu dingin. Dalam misi pengibaran sang merah putih digunung everest ini Indonesia menjadi negera pertama di Asia Tenggara yang pernah menginjak puncak tertinggi gunung everest dan mengibarkan Bendera Merah Putih.
Dengan semangat juang atas TNI dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), perayaan HUT TNI ke 70 ini memberikan rasa bangga akan TNI kita yang dapat dilihat oleh Mata Dunia “Dengan Rakyat TNI Kuat” Merdeka…!!!(SU/Red)
Sumber : www.kominfo.go.id

Mengagumkan!! Aksi Heroik Kopassus Ini Bebaskan Bocah Lebanon dari Tentara Israel!!



CERITA KAGET - Prajurit Kopassus juga dipercaya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam sejumlah misi perdamaian PBB atau UN peace keeping mission. Seperti di pegunungan Kaukasus di Georgia, Sierra Leone dan di Darfur, Sudan. Korps baret merah bertugas sebagai pengamat militer atau military observer (Milobs).
Bukan tugas yang mudah menjaga perdamaian dunia tanpa menggunakan kemampuan tempur. Sangkur, senjata dan keahlian sebagai pasukan elit terpaksa ditanggalkan dan diganti dengan kemampuan diplomasi.
Sejumlah aksi heroik pasukan baret merah di negara konflik menjadi catatan yang baik bagi Kopassus saat mengakhiri tugasnya.
Salah satunya, saat menengahi kelompok Hizbullah dengan Israel di Lebanon. Pasukan PBB asal Indonesia yang tergabung dalam Batalyon Mekanis Kontingen Garuda XXIII-A di wilayah selatan Lebanon.
Posisi sebagai pasukan PBB, mengubah seorang prajurit tempur menjadi pihak yang kerap mendapat sasaran kekerasan dan ancaman maut dari kelompok yang bertikai.
Seperti dikutip Okezone dalam buku Kopassus untuk Indonesia, karangan Iwan Santosa dan E.A Natanegara. Perwira Kopassus Yudha Anggara menceritakan pengalamannya menolong seorang bocah Lebanon yang ditangkap tentara Israel.
Saat itu, tentara Israel menangkap seorang bocah karena merusak pagar perbatasan Israel dengan Lebanon. Bocah berusia 15 tahun tersebut langsung ditahan oleh tentara Israel.
Yudha dan rekan-rekannya berdiplomasi ke pos militer Israel. Pasukan Indonesia bersikap netral dan menganggap semua tidak bermusuhan. Mereka juga menghargai prajurit Israel sebagai prajurit profesional yang sedang menjalankan tugas.
Secara mengejutkan, tentara Israel itu menodongkan senjata ke pasukan PBB asal Indonesia yang sedang berdiplomasi. Selama empat jam mereka merayu dan menekankan fakta ke tentara Israel bahwa pelaku adalah anak kecil. "Kita kembangkan sisi kemanusiannya, sehingga mereka akhirnya membebaskan anak itu," tukasnya.

Ngakak!! Taruna Tentara Ini Ketakutan Saat Disuruh Taklukan Ular, Lihat Reaksinya Saat Dijahili Oleh Mentor


Kemarin kahalayak dikejutkan dengan berita ular memakan manusia di Kabupaten Mamuju Tengah,Sulawesi Barat.
Seorang petani bernama Akbar ditemukan tewas setelah dilahap oleh ular piton yang panjangnya mencapai sekitar 7 meter.
Video detik-detik saat jasad Akbar dikeluarkan dari perut ular ini menjadi viral di media sosial.
Banyak orang yang tak menyangka ular piton bisa melahap manusia.
Sebenarnya, banyak cara yang dilakukan untuk bisa terhindar dari bahya serangan ular piton.
Di beberapa organisasi atau instansi pendidikan yang menyelenggarakan pelatihan survival, dimana didalamnya terdapat materi bagaimana cara menangani ular.
Salah satunya, di lembaga pendidikan TNI yang wajib memberikan materi bagiamana cara menangani ular.
Sebuah video kocak beredar di media sosial Facebook, dimana ada seorang taruna tentara yang ketakutan saat diajarkan menangani ular.
Video yang diunggah oleh akun Gallery Batak ini memperlihatkan video taruna TNI yang sedang melakukan latihan survival.
Ada banyak taruna yang mengikuti pelatihan itu.
Namun lucunya, ada satu taruna yang sepertinya takut denganular.
Taruna berbaju loreng itu disuruh instrukturnya untuk bisa menaklukan ular.
Terlihat, ada dua ekor ular sanca yang dilepaskan di tanah.
Ratusan taruna terlihat duduk dipinggir, sementara ada satu taruna yang berada di tengah sambil didampingi mentornya.
Taruna berkepala plontos itu didampingi mentornya untuk bisa menaklukan ular.
Sepertinya taruna itu ketakutan saat disuruh mendekati ular.
Teman-teman taruna lainnya pun malah menertawainya.
Saat ular mendekat, taruna itu tampak ketakutan.
Dengan menggunakan tongkat, ia mencoba menaklukan ular.
Sambil badan membungkuk, ia mencoba memegang kepala ular.
Di sini kejadian lucu dimulai.
Saat sedang memegang kepala ular, instruktur yang berada di belakangnya menjahilinya.
Saat si taruna sedang jongkok, instruktur yang berada di belakang menyolek bokongnya menggunakan tongkat.
Sontak si taruna yang sedang memegang kepala ular langsung loncat karena kaget.
Taruna itu juga berteriak saat loncat.
Semua taruna yang berada di lokasi pun langsung tertawa.
Lihat videonya di atas.
Dua Cara Polisi untuk Menangkap Rizieq Shihab

Dua Cara Polisi untuk Menangkap Rizieq Shihab

Dua Cara Polisi untuk Menangkap Rizieq Shihab
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Mochamad Iriawan (tengah). 

CERITA KAGET – Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan mengaku memiliki cara lain untuk menangkap pimpinan Front Pembela Islam, Rizieq Shihab selain menggunakan red notice.
Seperti diketahui, pihak National Central Beruau Interpol Indonesia mengembalikan surat pengajuan red notice terhadap Rizieq karena dianggap tak memenuhi syarat. Upaya lain yang dilakukan adalah mengajukan blue notice atau enquiry notice.
"Ada pemberitahuan kepada negara bahwa ini ada peristiwa yang dilakukan orang ini. Jadi kepada negara-negara lain terutama  (yang) ada hubungan bilateral. Kedua adalah kerja sama police to police. Kepala kepolisian Indonesia dengan kepala Polisi Arab untuk berkomunikasi masalah HRS. Itu police to police bisa dilakukan," katanya di Markas Polda Metro Jaya, Rabu 14 Juni 2017.
Namun, terkait langkah apa yang akan ditempuh, ia mengaku akan mengkoordinasikan hal itu terlebih dahulu dengan jajaran yang lain.
"Nanti dulu. Saya punya pimpinan. Saya akan diskusikan yang mana," kata dia
VIDEO : Kisah Riyanto, Pria Muslim yang Memeluk Bom Demi Selamatkan Ratusan Jemaat Gereja di Malam Natal

VIDEO : Kisah Riyanto, Pria Muslim yang Memeluk Bom Demi Selamatkan Ratusan Jemaat Gereja di Malam Natal

Tahun Baru Hijriyah 1438 ini , tentunya mengingatkan kita Kepada sosok pejuang Riyanto , Anggota Barisan Anshor Serbaguna ( Banser ) .

Kisah pengorbanan Riyanto, anggota Barisan Anshor Serbaguna (Banser) dari Mojokerto saat ditugaskan oleh GP Anshor untuk membantu polisi dalam mengamankan perayaan Natal pada 24 Desember tahun 2000 silam, hingga kini masih tetap dikenang di berbagai kalangan masyarakat.

Dalam rangka mengenang jasa-jasanya, nama Riyanto kini telah dibuat sebagai nama jalan di Prajurit Kulon, Kota Mojokerto. Bahkan Pemerintah Kota Mojokerto juga telah membangun gapura yang megah di Jalan Riyanto.
Kisah inspiratif yang dilakukan oleh Riyanto ini terjadi pada saat bom meledak di Gereja Eben Haezer, Mojokerto pada malam Natal. Banyak korban berjatuhan, dan yang paling menyita perhatian adalah sosok anggota Banser Riyanto.

Pria berusia 25 tahun itu meninggal di tempat kejadian dengan kondisi jenazah yang sangat mengenaskan. Namun bukan karena kondisi tubuhnya yang jadi bahan perbincangan di khalayak masyarakat, namun statusnya sebagai anggota Banser dan cara meninggalnya yang banyak menyita perhatian publik.

Pada malam Natal itu, Riyanto merupakan salah satu dari empat orang Banser NU yang dikirim GP Ansor Mojokerto untuk menjaga perayaan Natal di gereja Eben Haezer, Mojokerto. Lelaki kelahiran Kediri, 23 November 1975 itu ditugaskan oleh GP Ansor Mojokerto untuk serta mengamankan jalannya perayaan malam Natal.

Semula, Misa Malam Natal itu berlangsung dengan baik dan lancar seperti tahun-tahun sebelumnya, tetapi ternyata hanya berlangsung separuh jalan. Sekitar pukul 20.30 WIB, seorang jemaat menaruh curiga pada sebuah bingkisan yang tergeletak tak bertuan di depan pintu masuk gereja.

Riyanto pun memberanikan diri untuk mengambil dan membuka bingkisan itu. Ia membongkar kantong plastik hitam itu di hadapan petugas pengamanan gereja Eben Haezer lainnya, termasuk seorang polisi Polsek setempat. Di dalamnya tampak menjulur beberapa pasang kabel. Tiba-tiba muncul percikan api. Riyanto langsung berteriak sigap, “Tiaraaaapp!” dan kemudian terjadi kepanikan dalam Gereja.

Riyanto segera keluar dari ruangan dan melemparkan bungkusan bom itu ke tong sampah, namun terpental. Ia kemudian berinisiatif mengamankan bom dengan memungut kembali untuk dilemparkan ke tempat yang lebih jauh lagi dari jemaat. Namun, Allah SWT berkehendak lain, bom mendadak dalam pelukan Riyanto sebelum sempat dilempar.

Tubuh pria itu terpental, berhamburan. Sekitar 3 jam kemudian, sisa-sisa tubuh Riyanto baru ditemukan di sebelah utara kompleks gereja, sekitar 100 meter dari pusat ledakan. Jari dan wajahnya hancur, Riyanto pun meninggal seketika.

[/CENTER]
Bom ini tampaknya tidak main-main. Ledakannya membuat roboh pagar tembok di seberang gereja. Bahkan kaca-kaca lemari dan etalase Studio Kartini yang tepat di depan gereja Eben Haezer hancur semua. Ledakan ini bukan satu-satunya. Pada saat yang hampir sama, beberapa gereja yang lain juga terkena bom dan menelan korban jiwa.
Pria Muslim yang lahir dari pasangan Sukarnim dan Katinem ini banyak dipuji orang. Seorang Muslim sejati yang rela mengorbankan nyawanya demi menyelamatkan orang lain yang sedang merayakan. Gus Dur pernah berujar, “Riyanto telah menunjukkan diri sebagai umat beragama yang kaya nilai kemanusiaan. Semoga dia mendapatkan imbalan sesuai pengorbanannya.”

Kini, setelah 16 tahun peristiwa itu berselang, nama Riyanto hampir tidak pernah disebut, apalagi untuk diteladani semangat perjuangan dan rasa kemanusiaan Riyanto. Sungguh hal ini merupakan hal yang sangat ironis, bila dibandingkan dengan keteguhan jiwa Riyanto yang muslim, mau mengorbankan jiwa dan raganya untuk menyelamatkan ratusan nyawa jemaat gereja Eben Haezer.

Di tengah banyaknya aksi kekerasan yang kini mengatasnamakan agama seperti yang belakangan ini sering terjadi, sosok dan pengorbanan Riyanto, patut menjadi teladan dan contoh bagi kita semua, tanpa membeda-bedakan agama dan kepercayaan, suku, ras maupun golongan. Salam Bhinneka Tunggal Ika!

inilah cuplikan / rekayasa Riyanto memeluk bom



Sumber : beritaonline24.com/nasional/kisah-riyanto-pria-muslim-yang-memeluk-bom-demi-selamatkan-ratusan-jemaat-gereja-di-malam-natal/"]http://beritaonline24.com/nasional/kisah-riyanto-pria-muslim-yang-memeluk-bom-demi-selamatkan-ratusan-jemaat-gereja-di-malam-natal/[/URL]

Jumat, 16 Juni 2017

Inilah 10 Kekuatan Militer Terbesar di Dunia, Masuk Peringkat Berapakah Militer Indonesia?

Inilah 10 Kekuatan Militer Terbesar di Dunia, Masuk Peringkat Berapakah Militer Indonesia?

Inilah 10 Kekuatan Militer Terbesar di Dunia, Masuk Peringkat Berapakah Militer Indonesia?
anonews.com
CERITAKAGET.BLOGSPOT.COM--Militer Amerika Serikat (AS) masih menduduki ranking nomor satu untuk sepuluh besar militer dunia menurut situs Global Firepower Index.
Kekuatan terbesar dunia itu dinilai dari banyaknya kekuatan udara yang dimiliki, tank-tank tempur lapis baja, kapal induk, kapal selam, dan rudal nuklir.


ilustrasi latihan militer
ilustrasi latihan militer

Selain itu, Global Firepower Index juga memasukkan faktor anggaran yang dialoksikan untuk belanja militer di tiap negara.
AS sendiri saat ini tercatat memiliki kapal induk 10 unit kapal induk, 72 kapal selam, 10.000 pesawat  tempur. Anggaran belanja militer tahun 2016 lalu mencapai USD6.125 miliar.
Urutan kedua kekuatan militer terbesar di dunia ditempati oleh Rusia. Kendati personel militer Rusia yang berjumlah 69 juta orang hanya menduduki lima besar dunia, tapi dari sisi alutsista militer Rusia masih menduduki nomor dua.
Jumlah tank dan rudal nuklir Rusia memang masih di atas AS. Namun Rusia hanya memiliki 3.082 pesawat tempur dan Angkatan Lautnya hanya memiliki satu kapal induk plus 63 kapal selam. Anggaran militernya pun jauh di bawah AS, sekitar USD76.6 miliar.
Urutan ketiga kekuatan militer dunia masih diduki China. Tank-tank tempur lapis baja yang dimiliki militer China sebanyak 9.150 unit, pesawat tempurnya berjumlah 2.788 unit, rudal nuklirnya 250 unit, dan diperkuat oleh 69 kapal selam.
AL China memang baru mengoperasikan satu kapal induk tapi kekuatan total personel tempurnya tergolong mengerikan karena berkekuatan nyaris 750.000.000 orang yang semuanya terlatih baik. Untuk menyokong kekuatan militernya, China menggelontorkan dana hingga USD126 miliar.
Nomor empat kekuatan militer dunia dipegang oleh India dengan kekuatan personel mencapai 615.201.057 orang.  Pesawat-pesawat tempur yang dimiliki militer India sebanyak 1.785 unit, tank sebanyak 3.569 unit, 100 rudal nuklir, dua kapal induk, 17 kapal selam, dan anggaran belanja militer sebanyak USD46 miliar.
Sedangkan urutan nomor lima kekuatan militer dunia dipegang oleh Inggris karena dari jumlah tank, pesawat tempur, kapal induk, dan kapal selam Inggris ternyata masih berada di bawah India.


Personel TNI setelah ikut defile beberapa waktu lalu
Personel TNI setelah ikut defile beberapa waktu lalu
Ini menjadi Ironis mengingat India dulu pernah menjadi jajahan Inggris. Tapi peringkat kekuatan militer Inggris akan meningkat lagi jika mampu memproduksi 225 rudal nuklir dan 11 kapal selam mengingat anggaran belanja militernya sebanyak USD53.6 miliar, lebih tinggi dibandingkan anggaran militer India.
Untuk urutan lima besar 6 hingga 10 ditempati oleh Perancis, Jerman, Turki, Korea Selatan, dan Jepang.
Bagaimana dengan Indonesia? Global Firepower Index menempatkan Indonesia di posisi 14, tepat di bawah Pakistan dan di atas Brazil. Posisi ini masih lebih baik ketimbang Australia, Singapura, dan Malaysia.
Posisi Indonesia sendiri dibandingkan peringkat tahun 2015 turun dua tingkat.
Dilansir dari Kompas.com pada tahun 2015 lalu dengan 50 basis penilaian yang sangat ketat itu, GFP menempatkan Indonesia menjadi negara dengan militer terkuat ke-12 di dunia.
Posisi Indonesia ini tepat di bawah Israel (11) dan di atas Australia (13). Dengan posisi ini, Indonesia juga lebih kuat dibanding beberapa negara Eropa, seperti Polandia, Ceko, atau Denmark.
Arti lain dari posisi ke-12 ini berarti secara militer Indonesia merupakan negara paling kuat di Asia Tenggara.
Negara terkuat kedua di Asia Tenggara ditempati Thailand yang secara global menempati peringkat ke-20, diikuti Vietnam (21), Singapura (26), Malaysia (35), Filipina (40), Myanmar (44), Kamboja (96), dan Laos (117).
Sementara itu, lima negara dengan kekuatan militer terbawah dalam daftar ini adalah Libya, Zambia, Mali, Mozambik, dan Somalia